Standarisasi Automatic Contraflow System
Automatic Contraflow System
Pada blog kali ini, penulis akan menyinggung mengenai konsep Automatic Contraflow System yang telah dibahas pada blog-blog sebelumnya. Pada intinya, konsep dari automatic contraflow system adalah sebuah sistem otomatis untuk membuka jalur lawan arus saat terjadi kemacetan. Sistem ini dilengkapi dengan dua alat inti, yaitu pylon otomatis dan gerbang otomatis. Sistem ini perlu dilengkapi dengan kamera untuk mengawasi jumlah kendaraan pada jalur tertentu. Data yang diterima dari kamera dapat digunakan untuk membantu sistem menentukan pylon mana yang perlu dinaikkan dan palang mana yang perlu dibuka. Pylon dan gerbang otomatis ini akan membuka jalur baru pada jalur lawan arus yang sepi, sehingga kemacetan dapat berkurang. Pada blog ini, penulis akan lebih fokus kepada standarisasi yang akan digunakan untuk menjamin sistem ini dapat memfasilitasi pengguna jalan, baik dari aspek keamanan, keselamatan, kenyamanan, efisiensi, dan lain lain.
International Organization for Standardization
International Organization for Standardization (disingkat ISO) merupakan salah satu badan yang mengembangkan standar-standar untuk kualitas, keamanan, dan efisiensi suatu produk, jasa, ataupun sistem. Di dalam ISO sendiri, terdapat berbagai macam standard untuk berbagai macam bidang. Automatic Contraflow system sendiri merupakan sistem yang diterapkan pada lalu lintas, sehingga penulis rasa, hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah dari segi keselamatan. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi sistem ini untuk benar-benar akurat dalam implementasinya, karena kesalahan kecil saja pada sistem dapat menyebabkan kecelakaan. Standar ISO yang sangat tepat untuk keamanan adalah ISO 39001. Pada ISO 39001, dijabarkan penjelasan mengenai Road Traffic Safety Management Systems beserta cara implementasinya. Standarisasi ISO ini dimulai dari scope and context, leadership, planning, implementation, monitoring and evaluation, dan continual improvement. ISO 39001 diterapkan untuk mengurangi kecelakaan pada lalu lintas serta membantu dalam perencanaan, desain, operasi, dan penggunaan dari sistem lalu lintas. Secara lebih mendetail, ISO 39001 ini membahas lebih dalam mengenai keamanan dalam lalu lintas yaitu:
1. Desain jalan dan kecepatan aman, terutama pada persimpangan (dapat menggunakan iRAP scores)
2. Penggunaan jalur yang tepat berdasarkan jenis kendaraan
3. Kebugaran dari pengendara kendaraan
4. Keamanan dari kendaraan menggunakan NCAP rating
ISO 39001 akan digunakan sebagai pedoman dalam pemasangan pylon dan gerbang agar pada saat sistem ini diimplementasikan, pengendara yang akan pindah ke jalur lawan arus tidak bertabrakan dengan kendaraan pada lawan arus tersebut.
International Electrotechnical Commission
Selain ISO, ada organisasi bernama International Electrotechnical Commission (IEC), yang merupakan organisasi yang menerbitkan standar-standar internasional pada bidang yang lebih spesifik, yaitu teknologi yang berkaitan dengan elektronika. Standar yang diperlukan adalah IEC 60335-2-103:2015 mengenai keamanan pada gerbang horizontal dan vertikal. Standar ini mencakup bahaya yang dapat diakibatkan oleh penggerak listrik pada gerbang maupun pintu yang dapat bergerak. Penggunaan standar ini akan digunakan sebagai pedoman dalam implementasi gerbang contraflow. Banyak hal mengenai keamanan gerbang yang dibahas pada standar ini, seperti:
1. Power Input dan Arus
2. Heating
3. Moisture resistance
4. Endurance
5. Mechanical strength
6. Internal wiring
7. Resistansi terhadap panas dan karat
8. Dan masih banyak lagi
Lalu, sistem ini juga perlu standardisasi efisiensi, dan salah satunya yaitu efisiensi dari motor listrik penggerak pylon dan gerbang. IEC sendiri memiliki standar untuk efisiensi motor listrik yaitu IEC 60034-2-1 yang membagi efisiensi menjadi IE1 (Standar Efficiency), IE2 (High Efficiency), IE3 (Premium Efficiency), IE4 (Super Premium Efficiency). Efisiensi dari sistem yang digerakkan oleh motor listrik hanya dapat dicapai dalam sistem yang terintegrasi dengan komponen-komponen yang efisien dan dijalankan sesuai beban yang dapat ditanggung. Standar ini dapat digunakan sebagai patokan dalam pemilihan komponen-komponen pada automatic pylon dan gate. Pylon dan gate akan berjumlah banyak, karena akan dipasang sepanjang jalan, oleh karena itu, efisiensinya harus tinggi agar tidak membuang-buang energi yang banyak.
Penggunaan standar-standar ini sangatlah penting untuk memastikan keamanan dan efisiensi dari konsep sistem Automatic Contraflow System ini. Sekian basa-basi mengenai standarisasi, terima kasih bagi yang telah membaca, sampai jumpa pada blog selanjutnya! :)
Comments
Post a Comment